Sedang Dimatangkan, Gojek Janji IPO di Indonesia

Jakarta, CNBC Indonesia- PT Karya Anak Bangsa, perusahaan teknologi yang dikenal sebagai GoJek Indonesia tengah mematangkan untuk pencatatan saham perdana atau Initial Public Offering (IPO).

Co-Chief Executive PT Karya Anak Bangsa, Andre Soelistyo mengaku pihaknya sudah menyiapkan rencana tersebut.

"Doakan saja kalau bisa jadi IPO. Kita lagi persiapan ke arah sana, tapi waktunya kapan belum ditentukan karena banyak faktor yang mendukung atau tidak mendukung yang harus dipertimbangkan," kata Andre dalam konferensi pers ulang tahun ke-9 GoJek di Jakarta, Sabtu (2/11/2019).

Ia memastikan GoJek akan melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI). Tidak menutup kemungkinan GoJek akan melakukan dual listing di negara lain. Pertimbangannya adalah pangsa pasar dan kondisi negara, apakah pro atau kontra menyikapi kehadiran aplikasi transportasi online ini.

"Gojek itu milik Indonesia untuk Indonesia dan harus bisa berkontribusi terhadap bursa saham di Indonesia," ucap Andre.

Pada kesempatan itu, Andre juga mengungkap kemungkinan GoJek melakukan ekspansi ke dua negara, Filipina dan Malaysia. Saat ini GoJek sudah beroperasi di Indonesia, Singapura, Thailand, dan Vietnam.

Terkait investasi, Andre mengatakan pembahasan tersebut masih berlangsung. Ia mengatakan untuk sementara perusahaannya memiliki dana cadangan sebesar US$ 500 juta sebagai bagian dalam berekspansi ke negara-negara internasional.

[Gambas:Video CNBC]

(dob/dob)